Tuesday, July 26, 2011

Welcoming a new me

Aku tak benar-benar mengerti, apakah perasaan bisa menjadi satu tolak ukur yang bisa dipercaya. Kadang kala, aku merasa harus mengikuti perasaan, tapi kadang kala, mengikuti perasaan menuntunku jatuh ke lubang yang sangat dalam, bahkan hingga aku sendiri takut untuk bernapas dan bergerak karena terlalu gelap dan suram.

Ketika kamu ingin dekat dengan seseorang, apa yang bisa kamu lakukan? Berkomunikasi? Bagaimana jika kamu orang yang tak pandai mencari topik bicara? Seseorang yang selalu sungkan dan tak berani meminta tolong karena merasa meminta tolong mungkin akan merepotkan seseorang dan membuatnya tak menyukaimu?

Menjadi seorang melankolis sensitif jujur membuatku menjadi manusia yang penuh ketakutan dan tak berani bergerak maju, ditambah lagi dengan betapa lurusnya aku berjalan, yang justru semakin menenggelamkanku dalam kesendirian yang mungkin sebenarnya tak ada.

Ketika ingin bercerita, bahkan memilih dengan siapa aku akan bercerita dan membayangkan seperti apa respon yang akan aku dapat sering kali menggagalkan acara ceritaku. Mungkin aku terlihat sombong. Sering aku berpikir, bagaimana bisa aku punya raut wajah yang tegas, terlihat tegar dan sebagainya. Jika hidup ini diukur dengan banyaknya kesedihan dan kebahagiaan yang dirasakan, mungkin saat ini aku sudah berumur 80 tahun.

Yah, posting ini akhirnya aku tulis, karena sekali lagi, aku ingin dekat dengan seseorang. Aku tak tau apakah perasaan ini bisa dipercaya, walaupun datang berulang kali. Setelah sekian lama aku hanya diam dan tak pernah tau harus berbicara dari mana, menyembunyikan perasaan dan menenangkan diri, mengembalikan siapa aku yang sebenarnya, yang pada akhirnya membawa cukup banyak perubahan dalam diriku, welcoming a new me =)

Aku ingin hidup, seperti layaknya air sungai yang mengalir, selalu mengalir mengikuti bentuk apa yang ada didepannya. Semoga aku bisa, merubah diriku yang keras seperti batu karang menjadi lunak seperti air.

Mungkin suatu saat nanti aku benar-benar bisa dekat dengan orang ini, mungkin suatu saat dia akan tau, bahwa ada orang yang siap menjadi teman baiknya =)

0 comments: